Pertemuan dengan Wali Murid untuk pengenalan guru kelas pada tahun pelajaran 2015-2016 serta perangkat pembelajaran pada semester tersebut. Acara dilanjutkan dengan pengenalan Sr. Natalia Sebagai Kepala Sekolah Baru. Semoga SDK menjadi semakin maju dan sukses.
bangkitkan karya, semarakkan suasana. MERDEKA . . . ! ! !
Dalam rangka memperingati hari ulang tahun kongregasi Sang Timur yang ke 171 tahun,TKK & SDK Sang Timur Batu mengadakan kegiatan yaitu Open House dengan tema “Peduli Kesehatan dan Kreatifitas Anak Bangsa”
Acara dilaksanakan pada hari Minggu, 28 Maret 2015 di halaman bawah SDK Sang Timur Batu.
Kegiatan diawali dengan gerak jalan yang diikuti oleh umum dilaksanakan Minggu, 28 Maret 2015 start pukul 06.00 WIB.
Sebuah kehormatan tersendiri karena istri walikota Kota Batu yaitu Ibu Dewanti Rumpoko berkenan hadir dalam kegiatan open house.
LOMBA
Lomba mewarnai diikuti oleh 145 murid TK dari seluruh TK di kota Batu. Mereka dengan riang dan penuh semangat mengikuti lomba berharap mendapatkan juara.
Lomba Fashion Show juga berjalan dengan meriah karena pesertanya yang lucu dan imut dengan gayanya yang penuh kepercayaan diri yang tinggi, sehingga cukup menarik perhatian para pengunjung.
Lomba yang berikutnya adalah lomba senam ceria.
Seluruh kegiatan lomba diikuti oleh siswa dan siswi TK A dan TK B dari seluruh TK di Kota Batu
BAZAR
Pedagang bazar juga merasa senang karena dagangannya habis diserbu oleh pengunjung.
PENSI
Pentas Seni menampilkan kreatifitas siswa siswi SDK Sang Timur Batu, antara lain band, tari-tarian, menyanyi solo, dan lain-lain.
Perayaan Natal di SDK Sang Timur rutin dilaksanakan tiap tahun oleh keluarga besar SDK Sang Timur Batu.
Natal tahun 2014 keluarga besar SDK Sang Timur dikemas dalam bentuk pentas seni, namun sebelumnya dimulai dengan misa kudus yang dipersembahkan oleh Romo Agis O,Carm. Seluruh warga sekolah mengikuti misa dengan khusuk, homili Romo Agis yang terkadang diselingi dengan cerita-cerita lucu membuat anak-anak senang dan semua dapat mendapatkan pencerahan rohani.
Setelah semua disegarkan oleh misa kudus, acara dilanjutkan dengan pentas seni dan dibuka oleh suster kepala sekolah SDK Sang Timur Batu yaitu Suster Yohana Baptista PIJ yang murah senyum.
Seluruh acara dari awal sampai akhir dibawakan oleh 2 guru SDK Sang Timur yang cantik dan bersuara merdu yaitu Ibu Eni dan ibu Yosiana.
Giliran pertama yang tampil unjuk kebolehan adalah kelompok penari cilik kelas 3 dan 4 dan disambut tepuk tangan meriah seluruh penonton.
Penampilan yang mengundang gelak tawa penonton adalah penampilan tarian dari kelas 4 dengan judul tari Kepik yang dibawakan oleh 6 anak, salah satu di antaranya adalah anak laki-laki. Gerakan yang menyerupai tingkah laku binatang kepik.
Selain penampilan tari-tarian juga ada penampilan lain di antaranya disco, paduan suara, dan juga drama yang keseluruhannya dibawakan oleh siswa SDK Sang Timur.
Pada penghujung acara, Suster Yohana membagikan hadiah bagi pemenang lomba menghias kelas (hiasan natal)
Sorak sorai siswa yang kelasnya disebut sebagai juara menambah kemeriahan acara tersebut.
Senin, 1 Desember 2014
Tim juri Lomba Lingkungan Sekolah Sehat (LLSS) dari Propinsi Jawa Timur mendatangi SDK Sang Timur Batu untuk melakukan penilaian. Kedatangannya disambut oleh para dokter kecil, Suster kepala sekolah, pengurus KLHserta beberapa pejabat pemerintah Kota Batu. Suasana menjadi lebih meriah ketika drum band kebanggan SDK Sang Timur Batu turut menyambut dengan memainkan beberapa lagu tentang UKS.
Setibanya di aula Yobel, para juri disuguhi beberapa penampilan dari para dokter kecil SDK Sang Timur Batu berupa paduan suara dan dilanjutkan dengan pemaparan tentang profil SDK Sang Timur batu. Setelah selesai, tim juripun melanjutkan penilaian dengan cara mereka masing-masing. Dari Tim Juri yang berjumlah 5 orang, masing-masing berpencar untuk melihat, mendengar dan menilai secara langsung tentang kondisi siswa maupun kondisi sekolah.
Dengan ramah dan penuh senyum, para dokter kecilpun siap untuk menjawab dan menerangkan tentang apa yang ingin diketahui oleh para juri.
UKS menjadi salah satu tempat yang sangat penting, karena UKS di sekolah merupakan sebuah usaha yang sangat berperan penting terhadap kesehatan khususnya seluruh warga sekolah. Selain tanya jawab tentang UKS, juri juga memeriksa kelengkapan administrasi UKS dan memeriksa kelengkapan peralatan medis yang tersedia di sekolah.
Rintik-rintik hujan kala itu tidak menyurutkan semangat para juri untuk melanjutkan penilaian. Mulai dari kelas-kelas, UKS, perpustakaan, kantin, kebun sekolah, serta lingkungan di luar sekitar sekolah.
Sr Yohana Baptista PIJ selaku kepala sekolah menghimbau kepada seluruh warga sekolah bahwa apapun hasil dari penilaian Lomba Lingkungan Sekolah Sehat (LLSS) tingkat propinsi tahun 2014 ini harus berbesar hati untuk menerima. Beliau juga berpesan supaya kita harus mempertahankan SDK Sang Timur yang berbudaya hidup sehat dan peduli terhadap lingkungan, serta berusaha untuk terus-menerus memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada.
Salam semangat !!!
Pengumuman ditujukan bagi siswa SDK Sang Timur Tahun Ajaran 2013-2014 yang telah lulus,
bahwa cap tiga jari ijasah bisa dilakukan mulai Jumat, 3 Oktober 2014
Bagi yang sudah cap tiga jari ijasah, bisa mengambil ijasahnya mulai Kamis, 16 Oktober 2014
Di kantor SDK Sang Timur batu
Jl. Panglima Sudirman 59A pada jam kerja yaitu pukul 07.00 sampai 13.00 WIB.
SDK Sang Timur Batu boleh berbangga lagi, karena tahun ini telah berhasil lolos sebagai juara 1 lomba LLSS (Lomba Lingkungan Sekolah Sehat) tingkat kota. Sehingga berhak mewakili kota Batu untuk mengikuti lomba tingkat LLSS tingkat propinsi pada bulan November 2014. Kebiasaan menjaga lingkungan sekolah bersih dan sehat yang sudah melekat di seluruh warga SDK Sang Timur Batu membuahkan hasil, terbukti dengan lolosnya SDK Sang Timur Batu menjadi juara 1 Lomba Lingkungan Sekolah Sehat (LLSS) se kota Batu tahun 2014.
Sejak pertama berdiri sampai sekarang SDK Sang Timur membiasakan seluruh warga sekolah untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan sekolah, karena dengan lingkungan belajar yang bersih dan sehat maka siswa dapat belajar nyaman. Kebersihan bukan hanya tanggung jawab petugas kebersihan saja, namun siswa maupun guru juga harus turut serta menjaga kebersihan lingkungan.
SDK Sang Timur memiliki sarana yang baik dan sangat memenuhi kaidah kebersihan dan kesehatan, antara lain fentilasi yang cukup, halaman luas dan bersih, luas kelas yang sesuai dengan jumlah murid, kamar mandi yang memadai dan bersih, kebun sekolah, banyak pohon dan tanaman yang tumbuh subur dan hijau, tempat pembuangan sampah organik dan unorganik, dan masih banyak fasilitas lain. Di samping beberapa hal di atas, SDK Sang Timur Batu juga memiliki ruang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) yang sungguh berperan penting di sekolah khususnya bidang kesehatan siswa. UKS dikelola oleh sekolah dan dokter kecil/tiwisada serta bekerja sama dengan instansi bidang kesehatan setempat diperuntukkan bagi seluruh warga sekolah.
Salah satu usaha yang turut berperan hingga tercapainya kemenangan tersebut adalah Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) SDK Sang Timur yang benar-benar dilaksanakan dengan baik. Ruang UKS yang luas dan perlengkapan kesehatan yang memadai, serta petugas dan dokter kecil yang selalu siap membantu warga sekolah berkaitan dengan kebersihan dan kesehatan, menjadikan UKS SDK Sang Timur Batu meraih juara 1 tingkat kota Batu. Selain para dokter-dokter kecil atau Tiwisada, tim dokter dari Puskesmas Kota Batu juga sering berkunjung ke UKS SDK Sang Timur Batu untuk memantau dan memeriksa kesehatan siswa. Pihak sekolahpun juga memperhatikan siswa yang tergolong kekurangan gizi dengan memberikan susu dan makanan bergizi.
Dengan terpilihnya SDK Sang Timur Batu untuk maju ke tingkat propinsi dalam Lomba Lingkungan Sekolah Sehat, maka memacu semangat untuk meningkatkan kesadaran seluruh warga sekolah agar lebih menjaga kebersihan dan kesehatan sekolah supaya dapat memenangkan LLSS.
Semoga kebiasaan menjaga kebersihan dan kesehatan siswa siswi SDK Sang Timur Batu ini, mereka terapkan juga di manapun kita berada.
Jumat 14 Februari 2014 pagi SDK Sang Timur mendadak ramai karena kedatangan sejumlah pengungsi korban erupsi Gunung Kelud yang terjadi pada Kamis 13 Februari 2014 malam. Saat itu pembelajaran di sekolah baru saja dimulai, namun Suster Yohana selaku kepala sekolah memulangkan seluruh siswa SDK Sang Timur dikarenakan aula dan beberapa kelas dipakai untuk menampung para pengungsi yang jumlahnya semakin bertambah banyak. Siswa kelas 1 sampai 5 belajar di rumah dan masuk hari Senin 24 Februari kecuali kelas 6 yang sudah masuk Rabu 19 Februari dikarenakan kelas 6 sudah mulai latihan-latihan ujian.
SDK Sang Timur Batu 